SMA Plus Jabal Rahma Mulia mengadakan kunjungan edukasi untuk siswa-siswi kelasnya dengan tujuan memperluas wawasan mengenai sejarah dan budaya lokal termasuk Mesjid Agung.ist
MEDAN | Garda.id
SMA Plus Jabal Rahma Mulia mengadakan kunjungan edukasi untuk siswa-siswi kelasnya dengan tujuan memperluas wawasan mengenai sejarah dan budaya lokal. Kegiatan yang dipandu oleh Wali Kelas Harry Pratama Putra Siregar, S.Ikom, ini mengajak para siswa mengunjungi sejumlah situs bersejarah di kota Medan pada Jumat, 13 Desember 2024.
Dalam kesempatan tersebut, Harry Pratama mengungkapkan apresiasinya terhadap dukungan dari berbagai pihak yang membantu terlaksananya kegiatan ini. "Kegiatan ini sangat penting untuk memberi pengalaman langsung kepada siswa, sehingga mereka dapat lebih memahami sejarah dan budaya yang ada di sekitar mereka," ujarnya.
Selain itu, Rianto SH MH, Wakil Sekretaris BKM Masjid Agung, memberikan apresiasi terhadap kunjungan edukasi yang bernuansa Islami ini. "Kami berharap kunjungan ini dapat memberikan ilmu pengetahuan yang berguna bagi siswa dan menjadi motivasi bagi siswa lainnya," katanya.
Para siswa yang mengikuti kegiatan ini antara lain Dafinza, Irfan, Risyad, Abdoel, Ichsan, Zaid, Athallah, Revan, Rafa, Hafiz, Arvin, dan Andhika. Mereka mengunjungi berbagai tempat bersejarah di Medan, seperti Masjid Bengkok, Museum Al Washliyah, Makam Syeikh Muhammad Yunus, Makam Datuk Darah Putih, Masjid Agung Medan, Masjid Badiuzzaman, Masjid Al Ostmani, Masjid Raya Al Mashun, dan Istana Maimun.
Kunjungan ini bertujuan memberikan pengalaman edukatif yang memperkaya pengetahuan siswa di luar ruang kelas serta menumbuhkan rasa cinta terhadap budaya dan sejarah daerah mereka.rel