TEGUH SANTOSA.IS
Batam | Garda.id
Nama Teguh Santosa mencuat dalam bursa calon Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) menjelang pelaksanaan "Kongres Persatuan" yang dijadwalkan berlangsung di Jakarta pada akhir Agustus 2025. Kongres ini digelar untuk mengakhiri konflik internal yang telah berlangsung selama dua tahun terakhir di tubuh organisasi wartawan tertua di Indonesia itu.
Selain nama Teguh, sejumlah tokoh yang disebut-sebut bakal maju antara lain Hendry Ch. Bangun, Zulmansyah Sekedang, Atal Sembiring Depari, dan Akhmad Munir.
Ketua Harian Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI), Ari Rahman, mengatakan bahwa sejumlah pengurus dan anggota PWI di daerah menginginkan sosok pemimpin yang mampu menjadi perekat dan memulihkan wibawa organisasi. Dalam berbagai diskusi, nama Teguh Santosa kerap muncul sebagai figur yang dinilai ideal.
"Teman-teman di daerah menyampaikan bahwa PWI membutuhkan figur pemersatu. Mereka melihat Bang Teguh sebagai sosok yang mampu menjalankan peran itu," kata Ari di Batam, Rabu (30/7/2025).
Teguh bukan nama baru di lingkungan PWI. Ia pernah menjabat sebagai Ketua Bidang Luar Negeri PWI Pusat periode 2013–2018 dan anggota Dewan Kehormatan PWI periode 2018–2020. Ia mengundurkan diri setelah mendapat mandat memimpin JMSI.
Menurut Ari, Teguh juga dikenal sebagai wartawan utama yang memegang kartu pers utama (Press Card Number One/PCNO), serta pernah menjadi Ketua Panitia Hari Pers Nasional (HPN) 2016 di Mataram, Nusa Tenggara Barat, yang dinilai sebagai salah satu penyelenggaraan HPN terbaik.
Terkait kemungkinan mundurnya Teguh dari JMSI jika terpilih memimpin PWI, Ari menyebut mekanisme internal sudah dibahas dalam Musyawarah Nasional JMSI pada Juni lalu. "Fokus utama saat ini adalah menyelamatkan PWI dan mengembalikan marwah organisasi," ujarnya.
Kongres Persatuan PWI digelar setelah tercapainya kesepakatan damai antara dua kubu yang berseteru, yakni kubu Hendry Ch. Bangun dan kubu Zulmansyah Sekedang, yang difasilitasi oleh Ketua Dewan Pers, Komaruddin Hidayat, pada Juni lalu.
Hendry sebelumnya terpilih dalam Kongres PWI di Bandung pada September 2023, sedangkan Zulmansyah terpilih dalam Kongres Luar Biasa yang digelar Agustus 2024. Rel